Bahas (Agak) Tuntas Jurusan Teknik Geofisika


Mungkin masih banyak banget diantara kalian yang belum tau apasih teknik geofisika, anak geofisika itu belajar tentang apa? bahkan mungkin sebagian orang baru pertama kali denger jurusan "Teknik Geofisika". Hayo ngaku deh siapa yang belum tau apa itu teknik geofisika hehehe. . .

Mungkin reader di sini ada yang lagi usaha buat cari tau lebih dalam mengenai keilmuan geofisika terutama anak SMA yang sedang berada di ujung tanduk (Mau Lulus) sehingga bisa nyasar ke blog ini dan ngga sengaja ketemu artikel kece ini wkwk, jadi langsung aja simak penjelasan gw lebih dalam untuk mengobati rasa haus atau hanya sekedar pengen tau aja.

Geofisika merupakan ilmu kebumian yang mana penerapan dari fisika kebumian yang digunakan untuk melihat atau meramal interior dalam bumi menggunakan metode-metode kegeofisikaan. Terus buat apa kalo bisa liat interior bumi? Ya banyak, kita bisa tau banyak hal tentang sejarah bumi kita tercinta ini, dan juga kita bisaa tau di bawah tanah yang kita pijak ini isinya apa. Terus bedanya sama geologi apa dong? Perbedaan mendasarnya ruang lingkupnya bro, kalo geologi lingkupnya sekedar permukaan apa yang bisa mereka lihat secara langsung, sedangkan geofisika lingkupnya dari permukaan tanah yang lo injek sampe kedalam inti bumi. Jadi intinya lo bakal tau apa yang ada di dalam bumi yang engga diketahui oleh orang geologi, keren ngga? hehe . .

Geofisika sendiri di Indonesia terbagi menjadi dua, Teknik Geofisika, dan Geofisika Murni. Jadi kalo mau masuk ke jurusan geofisika dicheck dulu ya geofisika di kampus tersebut ada di FT (ITB, ITERA, UPNY, dll) atau di FMIPA (UI, UGM, dll) , Terus apa bedanya yang teknik sama murni? Pasti ada, Geofisika teknik lebih banyak di lapangan untuk sekedar survei atau akusisi data, sedangkan geofisika murni lebih banyak keteori bagaimana suatu proses dapat terjadi intinya yang murni itu lebih banyak ke teori dan teknik ke aplikasi. Berhubung gue di teknik jadi gue bakal bahas dalem (Setau mahasiswa semester 3) di prodi teknik geofisika aja ya.

Di teknik geofisika sendiri ada 3 konsentrasi keprofesian, yaitu:

  1. Akusisi Data lebih banyak berada di lapangan untuk mengambil data hasil survei, akusisi data ini lumayan lama loh, tergantung seberapa luas daerah yang di survei, biasanya 3-6 bulan di Lapangan. Ketepatan akusisi data di lapangan ini sangat menentukan keberhasilan survei yang telah dilakukan.
  2. Prosesing Data lebih banyak berada di kantor, ya kerjannya ngolah data hasil survei kegeofisikaan, prosesing data ini harus jago ngoding, dari prosesing data kita bisa memprediksi banyak hal, contohnya kita bisa tau arah aliran fluida di bawah bumi dan kita juga bisa tau seberapa bayak kandungan minyak bumi.
  3. Intepretasi gambar adalah urusan bagaimana kita menterjemahkan gambar dengan berbagai macam pola yang mengandung banyak arti dan mempresentasikan hasil temuan kepada pihak clint, jadi semakin banyak pola hasil prosesing data (berupa gambar) yang bisa diterjemahkan menandakan ia seorang intrepeter yang handal.
Kak bisa jelasin Teknik Geofisika itu ngapain aja? bisa banget, banyak hal yang bisa kita lakukan untuk mengetahui apapun tentang bumi, semua proses terekam dalam sebuah nama timeline geologi. Dengan menggunakan metode-metode kegeofisikaan kita bisa tau sudah terjadi apa saja dimasa lalu ditempat tersebut hanya dengan melihat pola singkapan batuan yang berada di daerah tersebut. Kak aku mau tau dong metode kegeofisikaan itu apa aja? Kalo bisa sama aplikasinya juga hehe. Dengan senang hati gw bakal jelasin setau gue ya, selengkapnya bisa gw jabarkan langsung:
  1. Metode Geolistrik
    Metode ini intinya aplikasi dari konsep beda potensial dengan memanfaatkan elektroda lalu menginjeksikan arus kedalam tanah untuk mengetahui sifat anomali tanah pada daerah yang sedang kita amati. Aplikasinya bisa dimanfaatkan untuk bidang pertanian, serta dapat digunakan untuk mencari sumber mata air.
  2. Metode Seismik (Reflaksi dan Refleksi)
    Seismik merupakan metode unggulan dari semua metode yang ada, karena seismik bisa menjangkau jarak puluhan kilo meter dibawah permukaan tanah, konsepnya ya gelomang, paham lah ya gelombang hehe. Contohnya eksplorasi dalam mencari reservoir minyak .
  3. Ground Penetrating Radar(GPR)
    Metode ini memanfaatkan sifat kemagnetikan yang dapat digunakan untuk digunakan untuk melihat kondisi dibawah permukaan tanah. Contohnya : Kita dapat menggunakan GPR untuk mengetahui tebal lapisan aspal,dan mengetahui detail struktur pondasi gedung.
  4. Metode Gravity
    Metode ini memanfaatkan konsep gaya tarik antar benda, salah satu metode unggulan juga di bidang eksplorasi.
  5. Metode Magnetik
    Metode magnetik merupakan metode yang digunakan untuk mengetahui anomali sifat kemagnitan batuan, jadi kita bisa tau batu apa aja yang ada dibawah kaki yang sedang kita pijak.
Kita udah bahas lumayan banyak keilmuan Teknik Geofisika, jadi yang terakhir gw bakal bahas setelah lulus kita bakal kerja di mana, hehe cape-cape kuliah masa ngga kerja, kan rugi banget. Jadi lulusan dari Teknik Geofisika bisa terserap di semua bidang kebumian seperti:
  1. Perusahaan penyedia Geoservice seperti Elnusa
  2. BUMN 
  3. Explorasi Geothermal
  4. LIPI, LAPAN, BMKG
  5. BUMS (Chevron, Total, Petronas, dll)
  6. Enterprenuer 
  7. Bidang Mitigasi Bencana dan Lingkungan Hidup
  8. Etc.
Sekian dulu yang bisa gw bahas tentang jurusan teknik geofisika, kalau ada pertanyaan lo bisa langsung komentar dibawah.


Previous
Next Post »